Langsung ke konten utama

Postingan

Menampilkan postingan dari Agustus, 2022

SANDAL JEPIT TERAKHIR

Sandal, Gembok, dan Rantai. (Sumber: http://www.gurusiana.id/) JANGAN sepelekan sandal jepit. Setidaknya bagiku, para santri, ia berharga. Begitu berharganya, aku sudah kehilangan 17 pasang dalam satu semester. Artinya, sudah tujuh belas kali, entah siapa pelakunya, ia menjadi berharga sehingga harus dengan cara tanpa izin ia berpindah kaki. Sekali lagi, entah siapa yang memburu sandal jepitku. Sampai hari ini masih misteri. Aku menduga, sang pemburu sejenis siluman kecoa berkepala tuyul. Atau, makhluk dari planet Mars yang turun ke bumi untuk mencari alas kaki karena sandal jepitnya juga dicuri siluman kecoa itu. Entahlah. Aku tak yakin bila pemburu sandal jepitku santriwati sesama penghuni asrama. Tidak mungkin. Umi, pengasuh pondok putri sudah puluhan kali memberi wejangan soal hak milik. Kata Umi, memakai barang milik orang lain tanpa izin, itu sama dengan ghasab . Tak peduli barang itu senilai sandal jepit, kaus kaki, bh alias kutang yang sudah putus talinya, atau celana dalam usa

Misread Google Map yang Berakhir Bahagia

Icebreaker; Pak Fuad sedang 'menggoda' santri peserta workshop. Video credit Ahmad Rudianto. INI workshop yang menyenangkan. Semua pesertanya “makhluk halus”. Sekitar 250-an dari mereka berparas halus, imut, cantik, manis, ya begitulah. Mereka santriwati setingkat SMP dan SMA peserta workshop menulis bertajuk “Gemar Literasi”. Tagline workshop ini mentereng: “Meluruskan Cakrawala Dunia Memperkuat Ujung Tombak Peradaban”. Merupakan rangkaian dari gelaran Wonderful Muharam Fest 2022 . Diselenggarakan oleh Pengasuh santri putri Pondok Pesantren Modern Nurul Huda, Setu, Bekasi. Ini kali pertama acara Wonderful Muharam Fest digelar dan mengusung literasi menulis. Ada bazar buku juga. Keren. Panitia penyelanggara di boot bazar buku-buku Pustaka MP.  Foto credit, Ahmad Rudianto. Google Map SEHARI sebelum workshop, tiga orang dari Tim Pustaka MP meluncur. Tim Membawa beberapa buku untuk bazar dan memastikan lokasi acara. Pukul 09.00 pagi, Tim sudah berangkat dari Madrasah Pemba